Pengalaman Makan di Gokana Tasikmalaya

Pengalaman Makan di Gokana Tasikmalaya - Tanggal 28 Oktober 2018 saya, PaSyu (Bapak Syuamik lol!), adik-adik dan ipar plus bocah-bocah pelesir tipis-tipis ke Tasikmalaya. Kota yang dulu hampir tiap minggu saya apelin, karena adik saya yang pertama kuliah di Universitas Siliwangi. Sekarang rasanya ada kangen-kangennya gitu pas nginjek Tasik lagi. Hihi.

Hal yang paling saya kangenin dari Tasik adalah jajanan murah meriah tapi enak dimana-mana. Maklum lah, saya ini Emak Pengen Kurus yang tak kuasa menahan godaan cemilan. Hicks. Hampir di setiap pertigaan, selalu banyak mamang-mamang bergerobak yang jualan jajanan. Dari mulai seblak, risol mayo, makaroni Citapen dan lain sebagainya. Beberapa cemilan ngehits macam makaroni, seblak dan risol mayo itu pertama kali saya cicip disana, setelah itu barulah gaungnya saya dengar disana-sini.

Kali ini saya enggak jajan di mamang-mamang, melainkan ikut rekomendasi adek saya buat coba makan di Gokana. Jadi kata dia, Gokana ini semacam H*kben dengan harga yang lebih hemat dan saat Googling memang iya, Gokana adalah restoran Jepang dengan citarasa Indonesia. Plus yang penting sudah HALAL. Mantul!

Gokana Tasikmalaya berlokasi di Asia Plaza, dekat Ace Hardware-lebih tepatnya di pojokan. Lumayan luas, bisa menampung sekitar 50 pengunjung dengan kursi makan yang nyaman, walau mejanya yang didesain buat makan dua orang, tetapi agak kecil kalau menurut saya. Soalnya saya ada bertujuh plus satu bayik, jadi empat meja dijadikan satu, jadi agak dempet-dempetan buat makan. Tapi enggak apa, menghemat space tapi tetap bisa dipakai buat makan lumayan nyaman. Kalo pengen nyaman banget, di rumah aja makannya. Bebas mau sambil kayang pun...

Pas datang ke area Gokana, agak padat karena weekend dan masih jam-jam makan siang. Tetapi  di pintu masuk langsung disambut qaqa berseragam putih dan bertanya "Meja untuk berapa orang?". Setelah saya sebut berapa orang, waiter di dalam langsung sigap menggeser-geser meja supaya bisa digunakan untuk tujuh orang, tanpa ketus atau manyun. Ntaps!

Setelah ambil duduk masing-masing, waitress memberikan tiga buku menu dan kami mulai pilih menu. Rata-rata harganya 27.000 sampai 47.000 Rupiah. Menurut saya, itu sudah cukup hemat mengingat tiap menu hampir semua sudah dengan nasi dan dua macam lauk. Porsinya juga besar keknya...Ada juga paket promo, selain nasi, lauk dan salad, juga sudah lengkap dengan Teh Pucuk atau Le Minerale. 


Saya pesan paket promo, Gokana 1 (Chiken Ebimaki) plus Teh Pucuk. Sementara yang lain pesan Curry Ramen, Beef Original Bento dan Chicken Original Bento. Lucunya, dari sekian banyak menu yang ada, ini kami bertujuh pesannya kok samaan. Padahal enggak janjian. Hehe.



Pesanan yang pertama datang adalah, minuman. Haha. Jelas lah, ya...paling simpel dan kami juga pesannya cuma teh manis semua (enggak pesan jus atau coffee, harganya agak sesyak di dada buat segelas minuman, pengiritaaaan). Untuk Teh Pucuk, karena belum dingin jadi dikasih gelas dengan es batu. Kemudian Curry Ramen datang, disusul pesanan lain dalam jangka waktu yang terbilang cepat. Aihh senangnya, padahal banyak yang pesan loh. Tapi masaknya cepat banget, dan kita bisa lihat kesibukan waiter-waitress-koki di dapur yang nampak cekatan.



Rasanya? Enak, walaupun enggak luar biasa banget enaknya. Karena bagi saya yang paling enak itu adalah Mie Bakso Jana Hurip di Pasar Banjar. Hahahah. Walau bukan rasa bintang lima buat lidah ndeso saya ini, tapi saya suka kok. Buktinya semua saya santap habis, apalagi saladnya. Salad punya PaSyu dan bocah pun saya habiskan--rakus ini mah, sih.

Untuk mengenyangkan perut kami kemarin, bertujuh hanya 300 ribu Rupiah kurang sedikit. Terbilang hemat, apalagi untuk ukuran makan di emol-emol bagi kami si Rakjat Djelata. Makan di rumah makan juga kurang lebih habis segitu, kok. Cuma bedanya kalau di rumah makan (apalagi khas Sunda), nasinya dikasih sebakul. Biar kenyang. Enggak ada high chair juga sih buat anak bayi, jadi adek saya makan sambil pangku si dedeque. Padahal di cabang yang lain ada, katanya.

Jadi, apakah puas dengan pelayanan, rasa, dan harga Gokana Tasikmalaya? Yupp. Nilainya sekitar 4 dari 5 bintang deh. Saya dan keluarga bakalan balik lagi kalau ada rezeki. 

Itulah dia Pengalaman Makan di Gokana Tasikmalaya, semoga bisa jadi inspirasi buat lokasi makan-makan bareng keluarga, yes. Jangan lupa untuk baca artikel lainnya di blog saya ini. Misalnya saja Cara Bikin Stik Es Oreo Yackikuka. Terima kasih.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Macam-Macam Jenis Saori Saus Siap Pakai

Macam-Macam Jenis Kiranti Minuman Kesehatan Wanita

Macam-Macam Gery Saluut Malkist